A. Sistem pernapasan dan sistem ekskresi manusia memiliki banyak fakta menarik.
1. Kalian akan kehilangan air sebanyak 17,5 mililiter per jam
nya, ketika menghembuskan napas.
2. Beberapa orang mampu menahan napas hingga 20 menit, sementara
rata-rata orang dewasa mampu menahan napas selama 30-60 detik.
3. Paru-paru adalah satu-satunya organ yang mampu mengambang di
dalam air.
4. Rata-rata kecepatan bersin seseorang adalah 63 km/jam.
5. Rongga dada membesar dan menyempit saat menghirup dan
membuang napas bukan disebabkan oleh pergerakan udara, namun disebabkan oleh
kontraksi dan relaksasi diafragma.
6. Kandung kemih manusia mampu menampung 400 ml urin.
7. Urin mampu bertahan di kandung kemih hampir selama 5 jam
sebelum dibuang.
8. Jika salah satu ginjal rusak, ginjal yang lainnya mampu
memperbesar ukuran hingga 50% dalam waktu dua bulan untuk menggantikan fungsi
ginjal yang rusak.
B. Ayo, biasakan cukup
minum air!
Mari kita lihat diagram/bagan tentang hubungan antara konsumsi
air dengan warna urin. Diagram tersebut menjelaskan mengenai pentingnya minum
air untuk menjaga sistem pembuangan. Kita juga harus terus mengingat untuk
minum air demi menjaga sistem ekskresi.
Bagan antara konsumsi air putih dengan warna urin |
B. Ayo kita analisis data!
Kandungan Urin dalam Kondisi Normal |
Urin terbuat dari air, bahan padatan organik, dan bahan padatan anorganik. Bahan padatan organik terdiri dari urea dan asam urea. Bahan padatan anorganik terdiri dari garam dan mineral. Bahan padatan ini larut di dalam air.
1.
Hitung dan beri label pada grafik “Kandungan Urin dalam Kondisi Normal”. Berapa
persenkah bahan padat yang terkandung di dalam urin? Serta hitung dan beri
label pada grafik “Bahan Padatan di Dalam Urin yang Normal”, persentase urea
yang terdapat di dalam urin.
Jawab:
a. Kandungan Urin
dalam Kondisi Normal = Bahan padat 5,0% + Air 95,0%
b. Bahan Padatan di
dalam Urin yang normal = Urea 45,0% + Non-Urea Organik 30,0% + anorganik 25,0%
2.
Coba lihat grafik “Kandungan Urin dalam Kondisi Normal”. Apakah ada pengaruh
persentase air dengan kondisi kesehatan seseorang? Jika terjadi penurunan tajam
persentase air dalam grafik tersebut, apakah pengaruhnya terhadap kesehatan
manusia?
Jawab: Jika terjadi penurunan
tajam jumlah air, maka kemungkinan orang tersebut mengalami dehidrasi, atau
penyakit tertentu.
Referensi
Ilmu Pengetahuan Alam SMP Kelas VIII. Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, 2021. Penulis: Okky Fajar
Tri Maryana, Dkk. ISBN: 978-602-244-383-4
Gambar Sistem Ekskresi dari garyralexander.net
Baca juga:
Bab 2 Struktur dan Fungsi Tubuh Manusia | |
01 | |
02 | |
03 | |
04 | |
05 | |
06 | |
07 | |
08 | |
09 | |
10 | |
11 | |
12 | |
13 | |
14 | |
15 | |
16 | |
17 | |
18 | |
19 | |
20 | |
21 | |
22 | |
23 | |
24 | |
25 | |
26 | |
27 | |
28 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar