Jumat, 28 Oktober 2022

Lemak

 

Apa yang terlintas di kepala kalian ketika mendengar kata lemak? Apakah sesuatu yang berkonotasi buruk? Atau sesuatu yang menimbulkan penyakit? Tidak selamanya lemak berkonotasi buruk. Justru lemak dibutuhkan tubuh kita sebagai sumber energi. Energi yang dihasilkan lemak dua kali lipat lebih besar di bandingkan karbohidrat. Lemak berfungsi untuk memproteksi organ tubuh manusia dari benturan dan guncangan. Lemak juga berfungsi sebagai isolator untuk mempertahankan panas tubuh, membantu memelihara kesehatan kulit dan rambut, serta membentuk sel membran pada tubuh makhluk hidup.

 

Tipe-tipe lemak

Lemak dibagi menjadi 3 jenis yaitu lemak jenuh, lemak tak jenuh, dan lemak trans. Lemak jenuh terdapat pada makanan seperti daging-dagingan, santan, dan produk olahan susu. Jika kita berlebihan mengkonsumsinya, maka kadar kolesterol akan meningkat dan bisa membahayakan tubuh. Penyakit jantung serta diabetes tipe dua merupakan contoh penyakit yang diakibatkan terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung lemak  jenuh. Lemak tak jenuh bisa dikatakan “lemak baik”. Contoh sumber makanan yang mengandung lemak tak jenuh adalah seperti minyak zaitun, alpukat, dan kacang-kacangan. Fungsi dari lemak tak jenuh adalah untuk mengontrol kadar kolesterol dalam darah, bahkan berdasarkan penelitian, jenis lemak ini mampu mengontrol kadar insulin dan kadar gula dalam darah sehingga menurunkan resiko penyakit diabetes tipe dua.

Lemak trans bersumber dari makanan yang digoreng. Tingginya kadar lemak trans dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah yang dapat meningkatkan resiko terkena penyakit jantung. Oleh karena itu, mari kita batasi konsumsi gorengan. Jumlah lemak trans jangan sampai melebihi 2% dari jumlah kalori harian. Total lemak yang kita konsumsi harus kurang dari 30% dari jumlah total kalori harian kita.

Jenis lemak lainnya adalah kolesterol. Fungsi kolesterol adalah untuk membentuk bagian sel membran. Kolesterol yang diproduksi di hati cukup untuk memenuhi kebutuhan harian, jadi sebenarnya kita tidak membutuhkan makanan yang mengandung kolesterol. Tingginya kadar kolesterol dalam darah dapat menyumbat pembuluh darah sehingga memicu terjadinya penyakit jantung dan tekanan darah tinggi. Gambar di bawah ini adalah contoh-contoh makanan yang mengandung lemak.

Contoh makanan  mengandung lemak (1)
Contoh makanan  mengandung lemak (2)


Referensi

Ilmu Pengetahuan Alam SMP Kelas VIII. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, 2021. Penulis: Okky Fajar Tri Maryana, Dkk. ISBN: 978-602-244-383-4.

Baca juga:

Bab 2 Struktur dan Fungsi Tubuh Manusia 

01

 Makanan

02

 Ayo Hitung Kalori Makanan

03

 Karbohidrat

04

 Protein

05

 Lemak

06

 Vitamin

07

 Mineral

08

 Air

09

 Zat Aditif

10

 Diet Sehat

11

 Informasi Nilai Gizi

12

 Pencernaan Makanan

13

 Fungsi Organ Pencernaan

14

 Gangguan Pencernaan Makanan

15

 Uji Makanan dan Sistem Pencernaan

16

 Struktur dan Fungsi Organ Peredaran Darah

17

 Penyakit terkait sistem peredaran darah

18

 Ayo Pelajari Jantung dan Laju Darah

19

 Uji Sistem Peredaran Darah

20

 Struktur dan Organ Pernapasan

21

 Mekanisme Pernapasan

22

 Merokok dan Bahayanya untuk Tubuh

23

 Ayo Prediksi Dampak Merokok

24

 Uji Sistem Pernapasan

25

 Sistem Ekskresi atau Pembuangan

26

 Fakta Sains Sistem Ekskresi

27

 Uji Sistem Ekskresi atau Pembuangan

28

 Mencegah Obesitas

Tidak ada komentar: