1. Deskripsi
Karet Gelang
Karet Gelang bersifat Elastis |
Karet gelang atau gelang
karet adalah potongan karet berbentuk gelang yang dibuat untuk mengikat barang. Karet gelang terdiri
dari berbagai macam ukuran, dari yang besar hingga yang kecil, dari yang tebal
hingga yang tipis.
Bahan baku karet gelang adalah karet alami sehingga berwarna
kuning.
Karet gelang berwarna-warni dihasilkan dengan menambahkan bahan pewarna.
Produsen juga ada yang membuat karet gelang tahan minyak dan tahan segala
cuaca.
O-ring berbentuk mirip karet gelang tapi
dibuat dari elastomer dan digunakan
sebagai seal. Dibandingkan dengan karet gelang, O-ring tidak begitu
elastis.
Sebagian
besar karet gelang dibuat dari karet alami yang merupakan hasil pengolahan lateks dari pohon karet.
Karet gelang juga dibuat dari karet sintetis, tapi kalah
populer dari karet alami yang elastis.
2. Cara Pembuatan Karet Gelang
Prinsip pembuatan karet gelang sangat sederhana. Karet berbentuk
silinder
(tabung) panjang dipotong-potong menjadi karet gelang sesuai ukuran.
3. Ukuran Karet Gelang
Di
beberapa negara, ukuran karet gelang diatur sesuai standar yang berlaku di
negara tersebut. Sebuah
karet gelang mempunyai panjang, lebar, dan tinggi. Panjang karet gelang adalah
setengah dari garis keliling. Tinggi karet gelang merupakan jarak dari garis
dalam hingga garis luar. Lebar karet gelang adalah ketebalan karet gelang
sewaktu dipotong-potong dari silinder karet yang panjang.
Seorang
penemu dan usahawan berkebangsaan Inggris bernama Stephen Perry merupakan orang
pertama yang berhasil memperoleh paten untuk karet gelang. Stephen Perry yang mempunyai
perusahaan karet vulkanisir, memperoleh
paten untuk karet gelang pada tanggal 17 Mei
1845. Karet gelang yang
dipatenkan Perry berbeda dengan karet gelang yang ada sekarang. Karet gelang
zaman sekarang sudah mengalami vulkanisasi, sehingga
karet lebih elastis, tahan lama dan pastinya lebih bermanfaat.
4. Kegunaan Karet Gelang
a) Karet
gelang bersifat elastis sehingga sangat
berguna untuk membantu pekerjaan ikat mengikat.
b) Karet gelang sering dipakai untuk mengikatkan bungkusan nasi bungkus,
gado-gado
dan makanan lain yang dibungkus kertas atau daun pisang
c) Kantong plastik berisi gula, kacang tanah, atau bahan makanan
lain bisa mudah diikat dengan karet gelang
d) Karet gelang bisa dipakai mengikat atau menguncir rambut
e) Karet gelang yang diikatkan di ujung pensil bisa
berfungsi sebagai penghapus
f) Karet gelang digunakan sebagai penggerak pada baling-baling pesawat terbang model atau
mainan mekanis lainnya.
5) Permainan memakai Karet Gelang
Karet
gelang juga bisa dijadikan mainan yang asyik, antara lain jepret-jepretan dengan
karet gelang. Kulit manusia yang terkena jepretan karet gelang biasanya tidak
apa-apa, tapi bila dijepretkan ke binatang, muka orang atau terkena mata bisa
berbahaya. Karet gelang juga bisa dilontarkan dengan pistol-pistolan buatan
sendiri dari kayu bekas yang ringan atau sumpit sekali
pakai. Di Jepang
bahkan ada kejuaraan nasional menembak karet gelang.
Anak
perempuan di berbagai negara menggunakan untaian karet gelang untuk "main
karet". Untaian karet gelang digunakan anak perempuan untuk bermain loncat
tali. Dua anak memegang kedua ujung tali dan meregangkan atau mengayunkannya
sementara anak yang lain berusaha meloncatinya.
6) Mengapa Karet Gelang Bersifat Elastis ?
Ketika getah karet baru disadap dari pohonnya dan
kemudian dikentalkan dan dipres menjadi gumpalan-gumpalan karet, molekul-molekulnya
tidak saling terikat secara kuat, masing-masing dapat saling selip dan
ini menyebabkan karet mentah akan bergedebuk keras sewaktu dijatuhkan ke
lantai.
Agar karet mentah dapat elastis, maka perlu usaha
untuk merekatkan molekul-molekul tersebut, menggunakan proses vulkanisasi, yakni memanaskan karet
bersama-sama dengan belerang (sulfur). Atom-atom belerang membentuk
jembatan-jembatan diantara molekul-molekul karet, yang memungkinkan mereka
ditarik dengan jauh tetapi tetap ingin kembali keposisi semula. Itu sebabnya
karet olahan bersifat elastis. Molekul-molekulnya bisa mulur tetapi
jembatan-jembatan penghubung selalu menuntut mereka kembali.
Sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Karet_gelang
http://www.chem-is-try.org/tanya_pakar/kenapa-karet-dapat-mulur/
http://commons.wikimedia.org/wiki/File:Elastico-animacao.gif
http://rumahsains-ilma.com/wp-content/uploads/2013/04/karet.jpg
Baca berikutnya ...
PENERAPAN FISIKA PADA PERMAINAN | |
01 | |
02 | |
03 | |
04 | |
05 | |
06 | |
07 | |
08 | |
09 | |
10 | |
11 | |
12 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar