Selasa, 30 Maret 2021

Indikator Asam dan Basa

 

Larutan asam dan larutan basa memiliki sifat-sifat yang khas. Salah satu cara untuk membedakan asam atau basa dapat menggunakan indikator. Suatu indikator asam-basa adalah suatu senyawa yang dapat menunjukkan perubahan warna apabila bereaksi dengan asam atau basa. Indikator asam-basa dapat dibedakan menjadi indikator alami dan indikator buatan.

A. Indikator Alami

Berbagai jenis tumbuhan dapat digunakan sebagai indikator alami. Tumbuhan yang termasuk indikator alami akan menunjukkan perubahan warna pada larutan asam ataupun basa. Beberapa contoh tumbuhan yang  dapat digunakan sebagai indikator alami adalah kunyit, bunga mawar, kubis merah, kubis ungu, dan bunga kembang sepatu.

Beberapa Macam Indikator Alami
Beberapa Macam Indikator Alami 

Perubahan warna pada Indikator Alami sebagai berikut:
  1. Ekstrak kunyit akan memberikan warna kuning cerah  pada  larutan  asam  dan  dalam  larutan  basa akan  memberikan  warna  jingga. 
  2. Kubis  (kol)  merah mengandung suatu zat indikator, yaitu antosianin. Zat ini berwarna merah pada asam, berwarna hijau pada basa lemah, dan berwarna kuning pada basa kuat.
  3. Ekstrak bunga kembang sepatu akan memberikan warna merah cerah jika diteteskan dalam larutan asam. Jika diteteskan dalam larutan basa akan dihasilkan warna hijau.

B. Indikator buatan

Salah satu jenis indikator buatan yang bukan dalam bentuk larutan cair adalah kertas lakmus. Ada dua jenis kertas lakmus, yaitu lakmus biru dan lakmus merah.

Perubahan warna pada kertas lakmus sebagai berikut:

  1. Warna kertas lakmus biru akan menjadi merah dalam larutan asam.
  2. Warna kertas lakmus merah akan menjadi biru dalam larutan basa.

Perhatikan perubahan warna kertas lakmus pada gambar di bawah ini.

Gambar (a) Di dalam larutan asam, lakmus biru berubah warna menjadi merah. (b) Di dalam larutan basa, lakmus merah berubah warna menjadi biru.

Referensi

Ilmu Pengetahuan Alam. SMP/MTs Kelas VII Semester 1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Edisi Revisi Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017.

IPA TERPADU: SMP/MTs Kelas VII oleh Anny Winarsih, Agung Nugroho, Sulityoso HP, M Zajuri,    Supliyadi, Slamet Suyanto. — Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, 2008.

Baca berikutnya:

KLASIFIKASI MATERI DAN PERUBAHANNYA

1

Cara Mengklasifikasikan Materi

2

Unsur, Cara Pemberian Lambang, dan Kegunaannya

3

Senyawa dan Unsur Penyusunnya

4

Campuran Homogen dan Heterogen

5

Larutan Asam, Basa, dan Garam

6

Indikator  Asam dan Basa

7

Cara Memisahkan Campuran

8

Sifat yang tetap pada suatu zat

9

Benda-benda dapat Mengalami Perubahan

Tidak ada komentar: