A. Stasiun Orbit
Stasiun Luar Angkasa MIR milik Rusia |
Stasiun luar angkasa atau stasiun
orbit adalah struktur buatan didesain buat manusia untuk hidup di luar angkasa. Sebuah Stasiun Luar Angkasa dibedakan dari pesawat luar angkasa
berawak lainnya karena ketiadaan propulsi utama atau fasilitas pendaratan; tetapi, kendaraan lain digunakan sebagai kendaraan
ke dan dari stasiun ini. Stasiun luar angkasa didesain untuk hidup di orbit
jangka-menengah, untuk periode mingguan, bulanan,
atau bahkan tahunan.
Stasiun
luar angkasa juga digunakan untuk mempelajari efek jangka panjang penerbangan
luar angkasa terhadap tubuh manusia dan juga untuk menyediakan platform untuk
jumlah yang lebih banyak dan panjang untuk penelitian saintifik dari yang telah
tersedia di kendaraan luar angkasa lainnya.
Sejak penerbangan nasib-buruk Soyuz 11 sampai Salyut 1, semua durasi penerbangan luar
angkasa berawak telah dicetak di atas stasiun luar angkasa. Rekor durasi 437,7
hari dipegang oleh Valeri
Polyakov di atas Mir dari 1994
sampai 1995. Pada tahun 2003, tiga
astronot telah menyelesaikan satu misi dengan lebih dari setahun, semua di atas
Mir.
B. Stasiun Luar Angkasa Internasional
Stasiun Luar Angkasa Internasional |
Stasiun Luar Angkasa Internasional dalam bahasa Inggris: International Space Station disingkat ISS
adalah sebuah gabungan rencana stasiun luar angkasa, khususnya Mir
2 Rusia, Stasiun Luar Angkasa Freedom Amerika Serikat dan Fasilitas orbital Columbus Eropa, mewakilkan kehadiran manusia
tetap di luar angkasa: telah ditempati oleh paling tidak dua orang sejak 2 November 2000. Setiap kali pergantian awak, keempat
awak lama dan baru ada di sana dan juga paling tidak satu pengunjung lainnya.
ISS
merupakan projek gabungan dari 16 negara: AS, Rusia, Jepang, Kanada, Brasil dan
11 negara dari Uni Eropa. Dan agensi luar angkasa mereka adalah NASA
Amerika, Russian Federal Space Agency,
Japan
Aerospace Exploration Agency (JAXA), Canadian Space Agency (CSA),
AgĂȘncia Espacial Brasileira (AEB) dan European Space Agency
(ESA).
Stasiun luar angkasa ini
terletak di orbit sekitar Bumi dengan ketinggian sekitar 360 km, sebuah tipe orbit yang biasanya disebut orbit Bumi
rendah. Ketinggian persisnya bervariasi sejalan dengan waktu sekitar
beberapa kilometer dikarenakan seretan
atmosfer dan "reboost". Stasiun ini, rata-rata, kehilangan
ketinggian 100 meter perhari. Dia mengorbit Bumi dengan periode 92 menit; pada 1 Desember 2003 dia telah menyelesaikan 33.500 orbit
sejak peluncurannya.
Dia
utamanya dilayani oleh Pesawat ulang-alik, dan Soyuz dan Pesawat luar angkasa Progress. Pada 2005 dia masih dalam pembuatan dan berkapasitas 3 awak.
Sejauh ini, seluruh awak tetap datang dari program luar angkasa Rusia atau AS.
Tetapi ISS telah dikunjungi oleh banyak astronot, beberapa dari mereka bukan
dari dua negara di atas dan juga oleh 2 turis luar
angkasa.
Nama
"Stasiun Luar Angkasa Internasional" menandakan sebuah penyelesaian
netral mengakhiri perselisihan pendapat tentang namanya. Awalnya ingin
dinamakan "Stasiun Luar Angkasa Alpha" namun ditolak oleh Rusia,
karena akan dikira stasiun itu adalah sesuatu yang baru, namun Uni Soviet telah mengoperasikan delapan stasiun orbital jauh
sebelum ISS diluncurkan. Usulan Rusia kepada namanya adalah "Atlant"
ditolak oleh Amerika Serikat karena
khawatir kemiripan nama dengan Atlantis, nama benua legenda yang
tenggelam ke lautan. Penggunaan Atlantis juga akan menyebabkan kebingungan
dengan Pesawat ulang alik Atlantis.
C. Sejarah Stasiun Luar Angkasa Internasional
Sergei Krikalev dalam Stasiun Luar Angkasa Internasional |
Awalnya direncanakan sebagai sebuah "Stasiun
Angkasa Freedom" NASA dan dipromosikan oleh Presiden Reagan, dan kemudian diketahui terlalu mahal. Setelah
berakhirnya Perang Dingin, proyek ini
diadakan kembali sebagai proyek gabungan NASA dan Rosaviakosmos
Russia. Pada 1 Desember 1987,
NASA
mengumumkan empat nama perusahaan AS yang akan diberikan kontrak untuk menolong
membuat bagian buatan-AS dari Stasiun Angkasa: Boeing
Aerospace, Astro-Space Division General Electric, McDonnell Douglas, dan Rocketdyne Division Rockwell.
Seksi
pertama ditaruh di orbit pada tahun 1998. Dua bagian lainnya ditambahkan
sebelum awak pertama dikirim. Awak pertama tiba pada 2 November 2000 dan terdiri dari astronot AS William
Shepherd dan dua kosmonot Russia, Yuri Gidzenko
dan Sergei
Krikalev. Mereka memutuskan untuk memanggil stasiun angkasa tersebut
"Alpha" tetapi penggunaan nama tersebut dibatasi hanya misi mereka.
ISS
ternyata jauh lebih mahal dari perkiraan awal NASA dan jadwalnya sering
terlambat. Pada 2003
stasiun ini masih belum bisa menempatkan tujuh awak seperti yang diperkirakan,
dan oleh karena itu membatasi jumlah pengamatan ilmiah yang dapat dilakukan dan
membuat partner Eropa dalam proyek tersebut marah.
Pada Juli 2004 NASA setuju
untuk menyelesaikan stasiun ke tahap di mana stasiun ini akan dapat ditempati
oleh 4 awak dan akan meluncurkan seksi tambahan seperti modul eksperimen
Jepang. NASA akan melanjutkan menangani konstruksi dan Rusia akan terus
meluncurkan dan mengganti awak stasiun.
Menurut
konfigurasi pada tahun 2003, stasiun ini memiliki massa 187,016 kg dan memiliki
tempat hidup 425 m³. Ukurannya adalah panjang 73 m, lebar 52 m, dan tinggi 27,5
m. Operasi telah melibatkan 16 Space Shuttle Amerika dan 22 Russia. Penerbangan Rusia, 8
diantaranya berawak dan 14 tidak berawak. Konstruksi membutuhkan 51 jalan angkasa,
25 di antaranya menggunakan-shuttle dan 26 menggunakan-ISS. Jumlah waktu jalan
angkasa di statsiun telah mencapai 318 jam, 37 menit.
Sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Stasiun_luar_angkasa
http://id.wikipedia.org/wiki/Stasiun_Luar_Angkasa_Internasional
Baca juga ...
Penjelajahan Luar Angkasa | |
01 | |
02 | |
03 | |
04 | |
05 | |
06 | |
07 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar