Percobaan Udara Memiliki Massa

A. Tujuan:  membuktikan udara memiliki massa

B. Alat dan Bahan :

1. Potongan Kayu Kecil (panjang 50 cm)
2. Plastisin
3. Karet Gelang
4. Benang jahit
5. Balon Karet (2 buah)

C. Cara Kerja

1. Tiuplah kedua balon karet, kemudian ikatlah bagian ujung dengan karet gelang, usahakan ikatannya agak longgar, sehingga mudah bila akan dibuka kembali.

2. Gantungkanlah kedua balon tersebut dengan benang pada setiap ujung kayu.

3. Berikutnya, ikatlah seutas benang tepat di tengah-tengah kayu agar seimbang.

4. Bila belum seimbang juga, geser-geser letak benang sehingga kedua balon menjadi seimbang.

5. Angkatlah kayu tersebut dengan ikatan benang tadi, sehingga kedua balon menggantung di udara, seperti gambar berikut.  

4. Bukalah karet gelang penutup salah satu balon tersebut sehingga udaranya keluar. Akibatnya kedua balon menjadi tidak seimbang seperti gambar dibawah ini.

5. Tambahkanlah sedikit demi sedikit plastisin pada ujung kayu balon yang kempes tersebut, sampai kayu menjadi seimbang kembali seperti gambar di bawah.

6. Bila sudah seimbang, ambillah plastisin tersebut dan timbanglah. Maka hasil penimbangan menunjukkan massa plastisin.

7. Besar massa plastisin sama dengan massa udara dalam balon. Jadi melalui percobaan ini dapat diketahui bahwa udara mempunyai massa.

 

D. Kesimpulan:

1. Massa Plastisin yang ditambahkan pada ujung balon yang kempes, sampai keadaan kayu kembali seimbang, maka massa udara dalam balon sama dengan massa plastisin.

2. Percobaan ini membuktikan bahwa udara memiliki massa.

Referensi:

Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Alam. SMP/MTs Kelas VII Semester 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Edisi Revisi Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017.

Percobaan:

https://www.kelasmat.com/pembuktian-udara-memiliki-massa.html

https://www.mikirbae.com/pembelajaran-wujud-benda.html 

Baca juga:

Struktur Bumi dan Dinamikanya
01	Lapisan Bumi
02	Atmosfer Bumi
03	Lapisan Atmosfer
04	Tekanan Udara
05	Percobaan Udara Memiliki Massa
06	Suhu di Atmosfer
07	Lapisan Ozon
08	Litosfer
09	Teori Tektonik Lempeng
10	Simulasi Konveksi Inti Bumi
11	Gempa Bumi
12	Pengukuran Kekuatan Gempa
13	Gelombang Tsunami
14	Pengurangan Risiko Bencana
15	Gunung Berapi
16	Pengurangan Resiko Erupsi Gunung Berapi
17	Percobaan Erupsi gunung berapi
18	Hidrosfer
19	Proses terjadinya siklus air
20	Penyebab dan Dampak Banjir
21	Pengurangan Resiko Banjir