Senin, 07 Maret 2022

Kegiatan untuk mengetahui adanya pencemaran lingkungan

  

A. Pengantar

Pencemaran lingkungan merupakan satu dari beberapa faktor yang dapat memengaruhi kualitas lingkungan. Pencemaran lingkungan merupakan segala sesuatu baik berupa bahan-bahan fisika maupun kimia yang dapat mengganggu keseimbangan ekosistem.

 

B. Apa yang diperlukan?

1. air dari selokan depan sekolahmu sebanyak100 mL, air dari sumur sekolah 100 mL, dan air mineral 100 mL.

2. Kertas lakmus merah dan kertas lakmus biru sebanyak masing-masing 3 lembar.

3. Gelas kimia berukuran 250 mL sebanyak tiga buah

 

C. Bagaimana Cara Melakukannya?

1. Siapkanlah air dari selokan depan sekolahmu sebanyak 100 mL, air dari sumur sekolah 100 mL, dan air mineral 100 mL.

2. Siapkan kertas lakmus merah dan kertas lakmus biru sebanyak masing-masing 3 lembar.

3. Siapkan tiga buah gelas kimia berukuran 250 mL, dan berikanlah label pada gelas masing–masing dengan tabel A, B, dan C.

4. Masukkan air selokan ke dalam gelas kimia berlabel A, air sumur ke dalam gelas kimia berlabel B, dan air mineral pada gelas berlabel C.

5. Periksalah keasaman dari masing-masing air dengan menggunakan kertas lakmus merah dan kertas lakmus biru. Amati warna kertas lakmus sebelum dimasukkan dan sesudah dimasukkan pada gelas kimia.

6. Diskusikan kesimpulan  hasil hasil percobaan dengan temanmu dalam kelompok.

 

D. Gambar Hasil Pengamatan

Percobaan Menguji Pencemaran Lingkungan
Percobaan Menguji Pencemaran Lingkungan

E. Tabel Hasil Pengamatan

Tabel Pengamatan Pencemaran
Tabel Pengamatan Pencemaran

 

F. Kesimpulan

1. Pada gelas A yang berisi Air Selokan, kertas lakmus yang semula biru berubah menjadi merah, berarti bersifat asam, pertanda Air Selokan tercemar.

2. Pada gelas B yang berisi Air Sumur, kertas lakmus biru dan kertas lakmus merah tidak berubah warna, pertanda Air Sumur tidak tercemar.

3. Pada gelas C yang berisi Air Mineral, kertas lakmus biru dan kertas lakmus merah tidak berubah warna, pertanda Air Mineral tidak tercemar.

 

G. Informasi Kertas Lakmus

Salah satu jenis indikator untuk mengetahui suatu zat bersifat asam atau basa adalah kertas lakmus. Ada dua jenis kertas lakmus, yaitu lakmus biru dan lakmus merah.

Perubahan warna pada kertas lakmus sebagai berikut:

  a. Warna kertas lakmus biru akan menjadi merah dalam larutan asam.

  b. Warna kertas lakmus merah akan menjadi biru dalam larutan basa. 

Perhatikan perubahan warna kertas lakmus pada gambar di bawah ini.

dalam larutan asam, lakmus biru berubah warna menjadi merah. (b) Di dalam larutan basa, lakmus merah berubah warna menjadi biru.
Gambar (a) Di dalam larutan asam, lakmus biru berubah warna menjadi merah. (b) Di dalam larutan basa, lakmus merah berubah warna menjadi biru.


Referensi:

Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam. SMP/MTs Kelas VII. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Edisi Revisi Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017.

Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Alam. SMP/MTs Kelas VII Semester 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Edisi Revisi Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017. 


Baca Juga:

Pencemaran Lingkungan

01

Pencemaran Lingkungan

02

Kegiatan untuk mengetahui adanya pencemaran lingkungan

03

Pencemaran Air

04

Pencemaran Udara

05

Pencemaran Tanah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar