Jumat, 19 Agustus 2011

Bunyi

A) Definisi Bunyi

Karakteristik Bunyi
Karakteristik Bunyi

1) Bunyi adalah hasil dari suatu getaran dan merupakan hasil perambatan energi. Sumber bunyi sebagai sumber getar memancarkan gelombang-gelombang longitudinal ke segala arah melalui medium baik padat, cair maupun gas.

2) Berdasarkan perlu tidaknya zat perantara dalam perambatannya, bunyi termasuk ke dalam gelombang mekanik. Bunyi tidak dapat merambat dalam ruang hampa udara. Bunyi merambat lebih cepat pada medium zat padat jika dibandingkan dengan medium zat cair atau gas.

3) Berdasarkan arah rambatannya, gelombang bunyi termasuk gelombang longitudinal. Jadi, dalam perambatannya, gelombang bunyi berupa rapatan dan renggangan yang terjadi berturut-turut dalam medium yang dilaluinya.

B) Cepat Rambat Gelombang Bunyi

Gelombang Longitudinal
Gelombang Longitudinal

Cepat rambat bunyi adalah jarak yang di tempuh bunyi dalam waktu satu sekon. Periode (di beri notasi T) adalah selang waktu yang di perlukan oleh suatu benda untuk menjalani satu getaran lengkap. Frekuensi (di beri notasi f) adalah banyak getaran yang di tempuh benda dalam suatu satuan waktu (missal 1 sekon).  

Dari uraian di atas di peroleh hubungan sebagai berikut: 
T =  1/f    atau     f = 1/T 

Syarat Terdengarnya Bunyi: (1) Ada sumber bunyi, (2) Ada zat perantara,  (3)  Ada alat penerima

C) Frekuensi Getaran Bunyi
1) Ambang batas pendengaran manusia,  adalah getaran  yang menghasilkan bunyi untuk telinga manusia normal, pada umumnya berada pada rentang frekuensi 20 Hz- 20.000 Hz, di bawah 20 Hz atau di atas 20.000 Hz bunyi tidak dapat di dengar oleh telinga manusia.
2) Frekuensi infrasonic, adalah frekuensi getaran di bawah 20 Hz.
3) Frekuensi ultrasonic, adalah frekuensi getaran di atas 20.000 Hz.

D) Pemanfaatan Frekuensi Getaran Bunyi
1) Kaca Mata tunanetra,  meniru prinsip pengiriman dan penerimaan pulsa ultrasonic pada kelelawar. Kelelawar  dapat terbang pada malam hari gelap gulita tanpa menabrak pohon-pohon dan benda lain disekitarnya. Prinsip ini  di manfaatkan untuk  kacamata tunanetra.

2) Mengukur kedalaman air laut, bisa di hitung dengan rumus: S = ½ Vt   dengan S = kedalaman laut (m), V = kecepatan rambat bunyi dalam air (m/s), t = waktu yang diperlukan (s).
Fungsi USG
Fungsi USG

3) Penggunaan ultrasonik dalam bidang kedokteran, digunakan untuk USG (Ultrasonografi), pemeriksaan ini untuk dapat mengetahui berat, umur, jenis kelamin, dan kelainan cacat pada bayi di dalam kandungan.

E) Bunyi  yang di hasilkan sumber bunyi
1) Nada dan frekuensi bunyi, dengan penjelasan frekuensi diukur dalam satuan getaran per sekon atau hertz (Hz). Nada bunyi tergantung pada frekuensi sumber bunyi : makin tinggi frekuensi sumber bunyi, makin tinggi nada bunyi yang dihasilkan.

2) Kuat dan Amplitudo bunyi, dengan penjelasan kuat bunyi adalah ukuran keras atau lemahnya bunyi terdengar oleh telinga manusia. Amplitudo gelombang menentukan kuat lemahnya nada. Semakin tinggi amplitudo gelombang semakin kuat nada tersebut.

3) Warna Bunyi atau Timbre, dengan penjelasan warna bunyi tergantung pada sumber bunyi, contohnya ketika nada suling C di bunyikan, bersamaan dengan nada terompet C di bunyikan, maka nada tersebut berbeda warna bunyinya.

Konser Musik
Konser Musik

4) Nada, ada dua jenis nada yaitu desah dan nada. Desah adalah bunyi yang frekuensinya tidak teratur, sedangkan nada adalah bunyi yang di hasilkan oleh alat-alat music, frekuensinya teratur.

F) Sifat-sifat Gelombang bunyi
1) Resonansi, adalah suatu gejala di mana ikut bergetarnya suatu bunyi karena bergetarnya bunyi yang lain dengan frekuensi sama. Artinya   f 1 = f 2

2) Manfaat Resonasi, bagian telinga yang paling penting ialah selaput gendang pendengaran. Bagian ini merupakan selaput tipis dan mudah beresonasi untuk tiap macam getaran. Di sekitar selaput suara manusia ada udara, udara inilah ikut begetar sewaktu selaput suara ikut bergetar sehingga memperkuat suara kita.

3) Hukum Pemantulan Bunyi: (1) Bunyi datang, garis normal, dan bunyi pantul terletak pada satu bidang datar. (2) Sudut pantul sama dengan sudut datang.

G) Macam-macam bunyi pantul
1) Gaung atau kerdam, adalah bunyi pantul yang sebagian terdengar bersama-sama  dengan bunyi aslinya.
2) Gema, adalah bunyi pantul yang terdengar setelah bunyi aslinya
3) Bunyi pantul yang memperkuat bunyi aslinya, jika kita menyanyi di kamar mandi, maka suara kita terdengar lebih keras di bandingkan di ruang terbuka.

H) Manfaat Pemantulan Bunyi:  (1) menentukan cepat rambat bunyi , (2) Survey geofisika, (3) Mendeteksi cacat dan retak pada logam, (4) Mengukur ketebalan pelat logam.

Resonansi Garpu Tala
Resonansi Garpu Tala

Penyusun: Faoziah Arumi. 9 h. SMP Negeri 1 Adiwerna. 2011.
Sumber : buku bilingual yrama widya smp kelas 8, google image


Baca berikutnya ...

GETARAN, GELOMBANG, DAN BUNYI

01

Getaran 

02

Gelombang 

03

Bunyi 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar